Jumat, 16 Desember 2016

Ini TentangKu

Aku hanyalah seorang anak perempuan biasa. Ya, sama seperti  gadis-gadis seusiaku kebanyakan. Aku belum sepenuhnya mengerti diriku. Entah Aku seorang yang melankolis, plegmatis, sanguinis, atau koleris. Yang jelas aku ialah seorang perempuan biasa. Kamarku berantakan, Aku punya kumpulan barang-barang mulai dari ukuran yang kecil hingga besar. Mulai dari yang penting hingga tidak. Oleh karenanya, jika Aku harus pindah, Akulah orang paling terempong seagad. Menurutku, seorang wanita itu butuh pengetahuan. Seperti kutipan sajak yang pernah kutulis bertanggal 28 November 2016 di Instagramku.
Wanita butuh cerdas
Butuh pandai
Butuh pintar
Butuh pengalaman
Biar berguna
Biar tidakj dibodoh-bodohi
Biar ada yang dibagi pada anak-anaknya nanti
Biar
Biar
Biar
Biar
.
.
.
.
.
Biar terlawan kerasnya hidup
.
Biar hidup sebenar hidup
.
Karena hidup bukan hanya modal tampang
.
Bukan modal cantik.
.
Bukan soal kaya saya
~Nite

Aku tegaskan lagi, kalau Aku hanya perempuan biasa, dengan postur tubuh yang kecil. Aku suka kucing. Aku suka semua warna. karena tanpa ada satu kesatuan warna yang komplit semua tak akan indah. Aku pernah melukis, tapi sekedarnya. Aku suka alam. Aku suka humor. Entah kenapa pula sebagian orang sekitar menyebutku sebagai seorang yang humoris, entahlah dari mana segi humorisnya. Aku suka hujan. Aku suka aroma kayu. Kayu sangat dekat denganku karena ayahku seorang tukang perabot. Aku suka makan. Tapi soal makanan aku orang paling pelit.

Aku tertakdir di jurusan yang aneh. Karena jurusan ini menuntutku memahami kondisi sekitar. Aku harus banyak membaca. Agar ada yang bisa kutulis. Aku
Aku
Aku

Seperti karangan ............, aku tak ingin saat pergi nanti,  ada yang menangisi kepergianku. 


(*Kapan-kapan sambung)